Zona Magazine - Eksoplanet atau planet luar surya HD 189733b adalah tempat
yang sangat berangin, menurut para peneliti, yang mengatakan ini pertama
kalinya cuaca di eksoplanet diteliti.
Dalam laporan yang terbit di Astrophysical
Journal Letters, para ilmuwan dari University of Warwick mengatakan angin di planet tersebut, yang jauhnya
60 tahun cahaya, bertiup dengan kecepatan 8.690 kilometer per jam dari sisi
siang ke sisi malam, 20 kali lipat lebih kencang dari angin terkencang yang
pernah diukur di Bumi.
“Ini adalah peta cuaca pertama dari luar sistem tata surya
kita," kata Tom Louden, dari kelompok Astrofisika Universitas Warwick.
“Walaupun sebelumnya kami tahu tentang angin di eksoplanet, kami tidak bisa
mengukur dan memetakan sistem cuaca di sana."
Eksoplanet tengah dipelajari dan dianggap sebagai tipe planet “Hot
Jupiter,” atau "Yupiter Panas" yang artinya ukurannya 10 persen lebih
besar daripada Yupiter, tapi 180 kali lebih dekat ke bintangnya. Suhu di HD
189733b bisa mencapai 1.200 Celsius, menurut para ilmuwan.
Louden mengatakan pengukuran tersebut menggunakan “spektroskopi
beresolusi tinggi dari penyerapan sodium di atmosfernya,” dan menambahkan bahwa
sementara sebagian atmosfer bergerak mendekati atau menjauhi Bumi, efek Doppler
panjang gelombang sodium bisa diukur. Dan pada akhirnya bisa digunakan untuk
menghitung kecepatan angin.
“Permukaan bintang lebih terang di pusatnya daripada bagian
pinggirnya, jadi saat planet bergerak di depan bintangnya, jumlah cahaya yang
dihalangi oleh berbagai bagian atmosfer berubah," ujarnya. “Untuk pertama
kalinya kita menggunakan informasi ini untuk mengukur kecepatan di bagian lain
planet tersebut, dan memetakan kecepatan angin."
Para ilmuwan mengatakan teknik yang mereka gunakan juga bisa
diterapkan untuk memetakan cuaca di eksoplanet lainnya. (voa)
0 komentar:
Posting Komentar